TANGGAL 17-04-2023 Telah dilaksanakan Apel Resik-resik Lasem Kota Pusaka dengan Pembina Apel ABDUL HAFIDZ menyampaikan Atas Nama Pemerintah Kabupaten Rembang saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintahan Kecamatan Lasem yang sudah mengawali dan memberikan motivasi kepada masyarakat Kecamatan Lasem terutama dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar apalagi Kota Pusaka Lasem menjadi kota tujuan wisata. Bersih, aman, nyaman dan ramah adalah kuncinya. Kami sangat mendukung dan sangat terbuka untuk kelancaran dari proses pengembangan ini, mari kita lakukan bersama-sama.
Saat ini kita melaksanakan pembangunan untuk mewujudkan Rembang Gemilang dengan melibatkan berbagai unsur masyarakat dalam proses pembangunannya. Dan pada hari ini merupakan wujud nyata sebuah kontribusi yang diberikan salah satu unsur masyarakat untuk membantu Kabupaten Rembang agar menjadi lebih baik. Apalagi perihal kebersihan dan sampah ini merupakan masalah yang kompleks.
Kegiatan ini merupakan salah satu langkah strategis yang digagas oleh Pemerintahan Kecamatan Lasem sebagai sarana meningkatkan kemampuan dalam pengelolaan destinasi wisata, dalam hal kebersihan lingkungan.
Apalagi di tempat-tempat wisata di Rembang dan khususnya Kota Pusaka Lasem kerap didatangi wisatawan baik dari luar kota maupun dari dalam Kabupaten Rembang yang berpotensi menimbulkan sampah. Padahal tempat wisata merupakan salah satu representasi dari kondisi kota secara menyeluruh.
Pemerintah Kabupaten Rembang sangat mendukung sekali program pengembangan Kota Pusaka Lasem menjadi kota tujuan wisata dan saya yakin pada saatnya nanti Kota Pusaka Lasem dapat memberikan dampak yang sangat baik bagi Kabupaten Rembang mulai dari kesejahteraan masyarakat sekitar dapat meningkat melalui UMKM yang berjualan di sekitar tempat wisata sampai pemasukan Kabupaten Rembang dapat meningkat melalui kunjungan wisatawan.
Kabupaten Rembang yang sekarang ini sebagai kota wisata memiliki potensi baik dalam bidang pariwisata yang bergerak dalam sektor jasa. Potensi wisata yang mumpuni juga perlu diimbangi dengan pengembangan sumber daya manusianya. Peran seorang pengelola destinasi wisata mampu mengembangkan destinasi tersebut sehingga dapat meningkatkan kunjungan dari wisatawan.
Kebersihan lingkungan, sanitasi, dan pengelolaan sampah hal ini masih menjadi tanggungjawab kita hingga sekarang. Masalah belum adanya standar operasional yang tetap dalam hal sanitasi lingkungan dan higinitas makanan minuman di obyek wisata, serta peningkatan pengetahuan mengenai hygiene dan sanitasi lingkungan menjadi sebuah kewajiban untuk ditanggulangi dan di cari solusinya. Beragam cara mengatasi sampah disekitar kita seperti membuat pupuk kompos untuk sampah organik dan membentuk bank sampah serta ecobrick untuk sampah anorganik.
Guna mendukung lingkungan yang bersih dan sehat, tentunya diperlukan keikutsertaan aktif masyarakat untuk sadar akan kebersihan lingkungan dengan memberikan contoh serta edukasi kepada wisatawan lainnya tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Sebelum mengakhiri sambutan ini, saya ingin memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras, masyarakat, akademisi, dunia usaha, media, TNI-Polri, serta Aparatur Sipil.
Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan pada kesempatan ini. Dan akhirnya dengan mengucap ‘Bismillahirrahmanirrahim” Resik-resik Lasem Kota Pusaka bisa dimulai.
Semoga Allah SWT senantiasa melindungi dan meridhoi kita semua dalam mewujudkan Rembang Gemilang 2026.